Sinarpapua.news,Bintuni – Staf Khusus Kementrian Perhubungan lakukan kunjungan kerja di Kabupaten Teluk Bintuni Provinsi Papua Barat, Senin 10/08/2020.
Dalam kesempatanya memberikan keterangan kepada awak media Mayjen Purnawirawan Buyung Lalana mengatakan ” salah satu tujuan saya datang ke saudara – saudara saya di Papua tepatnya di Kabupaten Teluk Bintuni selain menjalin silaturahmi dengan saudara – saudara ku yang ada disini, juga memastikan data tentang infrastruktur antar moda yang ada disini, antar moda tersebut meliputi hubungan darat, laut, udara dan kereta api “.
Informasi tentang Tol Laut juga sangat penting bagi kami sebagai bahan laporan untuk Bapak Menteri Perhubungan nantinya, secara garis besar memang infrastruktur belum maksimal, nah itulah tugas kami atau tugas kita agar memaksimalkan program kementrian perhubungan terkait dengan pembangunan infrastruktur dibidang Antarmoda tersebut.
Memang kita sadari bahwa grafik Air yang tidak memungkinkan diwilayah Bintuni untuk kapal – kapal besar masuk, tetapi dengan adanya kapal – kapal yang masuk kesini seperti Sabuk Nusantara, KM Lema, Belibis Express dan lain – lain, itu perlu terus diupayakan agar jauh lebih baik lagi, ungkap Pak Jendral.
Secara pribadi sebagai staf khusus saya ingin sampaikan mengenai sumber daya manusia, karena ini sangat penting untuk suatu organisasi, jadi anak – anak saya dan adik – adik saya yang dari Bintuni, kita kedepan memikirkan juga tentang SDM yang optimal, sehingga apa yang diharapkan oleh Bapak Presiden kita Indonesia adalah sebagai Police Maritim Dunia khususnya di Papua bisa terwujud, katanya.
Selain hal itu, khusus untuk pengembangan daerah seperti pembangunan Bandara harus dipastikan dulu terkait Hak Ulayat, pada dasarnya kita di pusat kalau memang berkas atau rencana pembangunanya sudah tertib secara surat – surat lengkap, kita dipusat pasti akan menjawab usulan di daerah karena kita yakin dengan membangun infrastruktur di Daerah maka secara otomatis hubungan ke pusat juga akan gampang aksesnya, tutup Buyung ( SL )