Sinarpapua.news,Bintuni – Pemerintah kabupaten Teluk Bintuni bersama kepala badan intelijen daerah provinsi Papua barat ( Kabinda ) melaksanakan kegiatan kunjungan kerja ke daerah Distrik Sumuri Kampung Nagote, Kamis 15/09/2022.
Tepatnya dimana perusahaan pengolah minyak atau gas bumi yakni PT Genting Oil Kasuri, Genting Oil mendirikan bascamp pengoperasian pengolahan minyak dan gas bumi tepatnya di kampung Nagote Distrik Sumuri kabupaten teluk bintuni, terlihat beberapa karyawan perusahaan yang sudah lama bertugas ditempat tersebut masih tetap menjalankan tugas sesuai job masing – masing.
Turut hadir dalam kunjungan tersebut, Kabinda Papua barat, Bupati Teluk Bintuni, Dandim Teluk Bintuni, Wakapolres Teluk Bintuni, ketua DPRD teluk Bintuni, kepala dinas perhubungan teluk Bintuni, kepala dinas Ptsp teluk Bintuni, Kasatpol teluk Bintuni, Kabag Humas dan Kabag Tatapem teluk Bintuni.
Kurang lebih 14 tahun belum beroperasi sejak masuknya di tanah Nagote Distrik Sumuri, perusahaan Genting Oil Kasuri PTE LTD masih tetap ada namun tidak seberapa karyawan – karyawan yang ditempatkan di daerah tersebut, lantaran belum beroperasi atau kegiatannya belum berjalan
Disinggung terkait dengan kunjungan Bupati Teluk Bintuni beserta Kabinda Papua Barat, Marsabat Refideso selaku Humas di perusahaan genting oil wilayah Nagote Bintuni mengatakan ” pokok persoalan tersebut nantinya akan di diskusikan oleh gubernur di tingkat provinsi dan hasilnya akan dibawa ke pusat di kementrian, ya saya berharap bahwa rencana kegiatan ini harus jalan karena jika BP Tangguh atau perusahaan di seblah ini kegiatannya sudah selesai di Train 3, maka adik – adik putra daerah lokal ini pasti akan pulang menjadi pengangguran ditambah lagi ada beberapa perusahaan di teluk Bintuni yang tidak jalan maka dipastikan angka pengangguran akan semakin tinggi, terangnya.
Maka sangat diharapkan agar kunjungan dari Bapak Bupati Teluk Bintuni beserta Kabinda Papua barat ke tempat kami ini, dapat menjadi poin prioritas sehingga kegiatan ini agar segera di dorong sehingga pengangguran tadi itu bisa mendapat lapangan kerja.
Lanjutnya salah satu poin penting yang di sampaikan Bupati saat diskusi tadi bahwa ” untuk mewujudkan Bintuni menjadi daerah kawasan industri maka terkait pabrik yang rencana akan dibangun di Bintuni tidak akan berpindah kemana – mana melainkan tetap dibintuni karena menjadi satu paket semua akan di bangun dan menjadi projek strategis nasional untuk mewujudkan kawasan industri teluk bintuni, tutupnya.( AL )
