Sinarpapua.news,Bintuni – Percepatan Pembentukan Daerah Otonomi Baru ( DOB ) terus diupayakan para tokoh – tokoh penting di Papua barat, begitupun dari kalangan tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh kesukuan.
Demi mencapai keadilan dan pemerataan pembangunan serta percepatan kesejahteraan rakyat maka pemerintah pusat akan segera menjawab tujuh wilayah adat, salah satunya Bomberay Raya, untuk mendorong percepatan pemekaran maka empat kabupaten yang berada di bawah calon daerah otonomi baru (DOB) Bomberai Raya yakni Teluk bintuni, teluk wondama, fakfak dan kaimana menggagas pertemuan yakni rapat bersama guna berdiskusi membahas langkah – langkah kongkrit yang akan ditempuh dan menyamakan persepsi untuk segera mewujudkan cita – cita yang sama.
Pertemuan yang diinisiasi Bupati Teluk Bintuni Ir Petrus Kasihiw,M.T yang berlangsung di Oransbari tepatnya di kabupaten manokwari selatan, kamis (12/1/2023) menghadirkan Wakil Bupati Kaimana, Ketua tim panja percepatan pemekaran DOB Bomberay Raya dari DPR Papua Barat, tim akademisi Universitas Cendrawasih serta sejumlah pejabat dari empat kabupaten tersebut.
Dalam keterangan persnya kepada media melalui telpon celulernya, Jumat (13/1/2023) Bupati Petrus Kasihiw mengatakan ” hasil pertemuan tersebut disepakati bahwa aspirasi pemekaran ini diperjuangkan sampai hadirnya DOB Provinsi Bomberay Raya atau Provinsi Merah Putih, karena itu masing-masing kabupaten harus menyiapkan data dari pemerintahan serta Bappeda untuk mendukung tim kajian dalam mendukung naskah akademik atau dokumen kajian kelayakan.
” empat kabupaten ini sudah komitmen untuk mendorong percepatan pemekaran DOB Bomberay Raya ke Pemerintah Provinsi Papua Barat hingga ke Pemerintah Pusat, agar proses di komisi II dan kementrian dapat segera berjalan, ” kata Bupati Teluk Bintuni dua periode itu.
Pertemuan yang diawali di Oransbari ini akan berlanjut dua minggu kedepan di Wasior, Kabupaten Teluk Wondama, kemudian Kaimana dan Fakfak untuk membahas kesiapan tim menuju rampungnya data kelayakan, tidak lupa juga bahwa hasil dari pertemuan ini akan disosialisasikan dan di publikasikan kepada masyarakat luas ke empat kabupaten agar mereka mengetahui informasi ini, tutup Bupati Teluk Bintuni. ( AL )
