Dihari Jadi TP PKK ke 51, Teluk Bintuni Bagikan Sembako dan Makanan Tambahan Untuk Anak Stunting dan Ibu Hamil

oleh -60 views

Sinarpapua.News,Bintuni-Dalam rangka hari kesatuan gerak (HKG) ke-51 tahun PKK kabupaten teluk bintuni memberikan bantuan makanan tambahan kepada ibu hamil, anak stunting serta menggelar pengobatan massal, kantor kampung argosigemerai sp 5 kamis 5/05/2023.

Dalam sambutannya ketua TP PKK kabupaten teluk bintuni Priska Pricilia Kasihiw mengatakan ” dalam rangka hut hkg ke-51 kami telah melakukan beberapa kegiatan diantaranya pembagian ta’jil, buka puasa bersama waktu bulan ramadhan kemarin dan juga pembagian sembako di 2 titik yaitu asrama katholik, pondok pesantren hidayatullah yang masing – masing kami memberikan 50 paket sembako dan hari ini kami memberikan makanan tambahan kepada 33 anak stunting, 30 ibu hamil dan 1 anak kurang gizi ”

Saya berharap semua aparatur sipil daerah terutama untuk bupati dan seluruh perangkatnya selalu bersinergi dan bekerja sama dalam menekan angka stunting, tegasnya

Dalam kesempatan yang sama pula, bupati teluk bintuni juga mengatakan bahwa ” ibu hamil yang kurang gizi, bayi yang kurang asupan gizi dimungkinkan akan mengalami gagal tumbuh jika tidak mendapatkan penanganan atau serapan gizi yang cukup, permasalahan intervensi pemberian stunting menjadi perhatian khusus mulai dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah, oleh karena itu melalui program seperti ini kedepannya diharapkan dapat menurunkan angka stunting di kabupaten teluk bintuni, pemerintah daerah berkewajiban memenuhi hal tersebut ” .

Saya minta kepada seluruh perangkat daerah bersama masyarakat dan stakeholder terkait untuk melakukan penelusuran, penemuan bayi dan balita yang berpotensi stunting harus di tangani bersama,  secara garis besar, bentuk penanganan stunting yang menjadi fokus utama untuk diterapkan adalah dengan menjaga pola makan anak dengan memberikan asupan makanan yang bergizi, seimbang, dan beragam sesuai dengan usia anak,  mengedukasi semua pihak yang terlibat dalam hal pola asuh anak yang dimulai dari sejak hamil hingga bayi lahir, memperhatikan kualitas sanitasi akses  air bersih, serta akses pelayanan kesehatan yang memadai sehingga bersama kita dapat melaksanakan strategi nasional penanganan stunting yang telah dicanangkan sehingga target penurunan stunting dapat tercapai, ungkap Bupati.

Keseriusan pemerintah kabupaten teluk bintuni dalam menangani stunting salah satunya dibuktikan dengan adanya alokasi dana yang harus bisa dimanfaatkan untuk kader kegiatan posyandu, sebab kader posyandu dinilai sebagai garda terdepan dalam penanganan stunting, kepada TP PKK kabupaten teluk bintuni baik di tingkat distrik dan kampung saya berharap agar dapat terus semangat dalam mendukung pemerintah dalam menangani permasalahan stunting di kabupaten teluk bintuni dengan berbagai program seperti yang saat ini di laksanakan, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar besarnya kepada seluruh masyarakat, semua perangkat komponen pemerintah daerah, tim penggerak pkk, dan segenap elemen pemangku kepentingan atas kerjasama dan dukungannya dalam upaya penanggulangan dan pencegahan stunting selama ini.

Turut hadir pada kegiatan tersebut Plt kepala dinas pertanian, kepala dinas sosial, kepala dinas kesehatan, kepala kampung argosigemerai dan kader PKK distrik dan kabupaten. ( AL )

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *