Advertorial
Sinarpapua.news,Bintuni – Ribuan pendukung dan simpatisan secara antusias menyambut kedatangan pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Teluk Bintuni, Daniel Asmorom, S.H., M.M. dan Dr. Drs. Alimudin Baedu, M.M., pada Sabtu sore, (10/8/2024).
Acara penyambutan yang berlangsung meriah ini diwarnai dengan prosesi adat khas dari tujuh suku asli Bintuni, P0, dan Sebyar, tiga dari tujuh suku besar di Teluk Bintuni. Mereka juga disambut dengan tarian adat Bugis, menunjukkan keberagaman budaya yang mendukung mereka.
Konvoi besar kemudian berlangsung mulai dari SP 3 hingga kilo 4, tempat posko induk DAMAI, yang menjadi pusat kegiatan kampanye Daniel Asmorom dan Alimudin Baedu. Ribuan pendukung yang hadir tidak hanya menunjukkan antusiasme mereka melalui kehadiran, tetapi juga melalui semangat dan energi yang mereka bawa ke acara tersebut.
Di tengah acara, tokoh pemuda suku Sebyar, Lun Kaitam, menyatakan rasa syukurnya atas kedatangan pasangan calon. “Kami masyarakat asli tujuh suku, terutama suku Sebyar, akan mendukung penuh pasangan DAMAI. Sudah saatnya anak asli tujuh suku yang memimpin,” ucap Kaitam.
B1 KWK partai Nasdem yang dibawa oleh pasangan Daniel Asmorom, S.H., M.M. dan Dr. Drs. Alimudin Baedu, M.M, menandakan dimulainya perjalanan politik mereka untuk pilkada Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat pada tanggal 27 November 2024.
Penyambutan ini tidak hanya simbolis tetapi juga menandakan dimulainya fase politik Teluk Bintuni, di mana aspirasi dan harapan masyarakat akan diwakilkan oleh dua figur yang telah lama berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Daniel Asmorom, dengan latar belakang legislatif yang kuat, dan Alimudin Baedu, dengan pengalaman administratifnya, dianggap sebagai kombinasi ideal untuk membawa pembaharuan dan kemajuan lebih lanjut ke Teluk Bintuni.
Acara ini juga menunjukkan kekompakan dan semangat kolektif masyarakat Teluk Bintuni dalam mendukung kandidat yang mereka percayai dapat membawa perubahan positif untuk Kabupaten Teluk Bintuni.( AL )