Agus Orocomna : Jangan Bicara Hoaks Di Media Sosial Itu Berbahaya

oleh -85 views

Sinarpapua.news,BINTUNI–Pada pasal tersebut diuraikan, setiap orang sengaja dan atau tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan, ancamannya pidana maksimal enam tahun dan denda maksimal Rp 1 miliar. Pesan hoax bisa dilaporkan pidana karena sudah masuk dalam delik hukum.

Tokoh pemuda tujuh suku Agus Orosomna, SH memastikan bahwa calon bupati Teluk Bintuni, Daniel Asmorom secara fisik sehat, bahkan menerima tamu di kediamannya seperti biasa.

Hal ini sekaligus menepis anggapan pihak tertentu terkait kesehatan Daniel Asmorom.

“Saya mengajak terutama anak-anak asli Bintuni yang ada di paslon lain maupun di DAMAI, mari kita gunakan media social secara baik. Tidak saling menyerang, apalagi privasi orang menyangkut kesehatan Bapak Daniel,” ujar Agus dalam konferensi pers, Minggu (1/9/2024).

Agus lantas menyebut nama seorang pemuda asal Tujuh Suku Teluk Bintuni yang menyinggung masalah kesehatan Daniel Asmorom.

Ia mengingatkan soal risiko besar terkait statemen pemuda tersebut, ”Itu risikonya berat. Bapak Daniel itu bukan hanya orang asli Teluk Bintuni tapi juga Panglima dari gunung “

Jadi saya minta dengan hormat jangan ulangi lagi seperti itu. Kalau bisa batasi mulai hari ini (stop/ hentikan tudingan – tudingan jika tidak sesuai apa yang kamu lihat ” tegasnya.

Ia mengingatkan, bahwa kita semua bersaudara. sejak Kabupaten Teluk Bintuni terbentuk tahun 2003, tidak pernah terjadi konflik sesama Tujuh Suku, Kondisi yang baik itu tidak boleh rusak hanya gara-gara beda pilihan dalam Pilkada, “Saya minta dengan hormat, kita saling menghargai menghormati. Satu untuk tujuh, tujuh untuk satu, siapapun yang terpilih, semua untuk membangun Teluk Bintuni yang lebih baik,” pesan Agus. ( AL )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *